Melihat kembali pada rencana ekspansi toko kelontong, general manager PFM mengunjungi KPM dan E-Warong di Bandung

Kilas Kementerian

TRIBUNNEWS.COM-Dirjen PFM Direktur Jenderal (Dirjen PFM) Asep Sasa Purnama, bersama dengan tim, mengunjungi 2 keluarga penerima manfaat (KPM) dan produk elektronik dan elektronik Gotong Royong (E-Warong) di Bandung. Kunjungan ini adalah untuk secara langsung mengamati implementasi perluasan rencana toko kelontong di Desa Malabar, Kabupaten Lengkong, Kota Bandung pada tahun 2020.

Kunjungan Direktur Jenderal PFM dimulai dengan wawancara dengan salah satu KPM. Selama kunjungan, Direktur Jenderal PFM bertemu dengan Ihat (72 tahun) dan suaminya (77 tahun), Suaminya sangat sakit dan hanya bisa berbaring di tempat tidur sementara. Di lingkungan yang padat penduduk, kondisi perumahan Ibu Ihat dan suaminya jauh dari layak. Rumah Ibu Ihat hanya 4×4 meter persegi, tanpa ventilasi, sehingga sirkulasi udara sangat sedikit.

Kunjungan Direktur Jenderal PFM berlanjut di kediaman kedua KPM, bernama Ms. Wati Susilowati. Sama seperti situasi rumah Ibu Ihat, rumah Ibu Wati juga patut diperhatikan. Ibu Wati tinggal di koloni yang berpenduduk padat, di mana ada dua bidang rumah, tempat ia tinggal bersama suaminya, dan dinding rumahnya terbuat dari kayu lapis.

Selama kunjungan, Direktur Jenderal PFM mengatakan bahwa kunjungan KPM adalah penerima manfaat dari perluasan rencana Sembako. “Silakan lihat kondisinya. KPM membutuhkan layanan yang lebih baik. Syukurlah, kami sekarang memiliki rencana makanan pokok. , “kata Direktur Jenderal GFP.

Selain itu, Direktur Jenderal PFM juga menyatakan bahwa ia harus bekerja sama dengan lembaga atau kementerian lain. Direktur Jenderal PFM mengatakan: “Misalnya, Kementerian Kesehatan, PUPR, dan Kementerian Lingkungan Hidup, karena masalah ini sangat kompleks, sehingga mereka dapat diselesaikan bersama.”

Setelah mengunjungi dua KPM di desa Malabar, manajer umum PFM juga Butuh beberapa waktu untuk mengunjungi E-Warong yang disebut E-Warong. Regulasi jantung e-Warong dikelola oleh Ms. Maryati, bagian dari KPM B Business Group (KUBE). Maryati berterima kasih kepada pemerintah, terutama Kementerian Sosial, untuk program KUBE sebagai bentuk pemberdayaan masyarakat. (*)

Post a comment